P.A.S.R.A.H dalam lena takdir

Versi 1

Saya pasrah.....Saya berlapang dada menerima kabar itu....Saya tidak menidakkan ketentuan yang berlaku.... Saya bersyukur dengan apa yang masih ada..yang masih dianggap menjadi milik saya...Namun, saya hanyalah manusia biasa......yang....

Versi 2

Saya rasa saya macam OK, tapi rupanya TIDAK!!....Saya telah tewas dengan perasaan....yang lemah dengan emosi turun naik...yang bersedih meratapi nasib yang agak kurang baik....

"Bila kita kenal Allah Maha Pengasih dan Penyayang, kita tak boleh buruk sangka kepada Allah dengan menganggap apa yang ditakdirkan (ujian) itu adalah sesuatu yang tidak baik. Iktikad (yakin) kita semua ketentuan Allah itu adalah baik – ujian itu pasti ada muslihat yang tersembunyi untuk manusia, akan menyebabkan hati terubat. Walaupun pahit, ditelan jua. Sematkan di hati bahawa pilihan Allah untuk kita adalah yang terbaik tapi kita tidak atau belum mengetahuinya. Bila terjadi nanti, barulah kita tahu..."..petikan dari wall FB seorang teman

Saya tahu yang saya sedang diuji lagi.....Saya terpilih lagi unuk menikmati "manisnya" dugaan ini. Dalam diam, saya bermuhasabah diri untuk mencari peluang kepada diri mengenal diri sendiri dengan lebih mendalam. Saya pasti, dengan ujian ini, Allah sebenarnya menyediakan lorong untuk saya agar lebih menjadi seorang hambanya yang tahu erti bersyukur nikmat. Semoga Allah memberi petunjuk kepada hambamu yang lemah ini. Ya Allah, please give me strength!!.....